Pendirian Awal: Pada awalnya, UIN Sunan Kalijaga didirikan sebagai Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sunan Kalijaga pada tanggal 24 Agustus 1960. Institusi ini didirikan berdasarkan atas semangat untuk menyediakan pendidikan Islam yang berkualitas tinggi di Indonesia, dengan fokus pada pengembangan ilmu agama dan keislaman. Kurikulum yang digunakan pada periode ini merupakan kurikulum yang sudah dikembangkan pada masa PTAIN, yaitu mengacu pada kurikulum Timur Tengah (Universitas Al-Azhar, Mesir).

Nama Sunan Kalijaga: Nama “Sunan Kalijaga” diambil dari Sunan Kalijaga, salah satu dari sembilan wali Songo yang memiliki peran penting dalam penyebaran agama Islam di Jawa. Nama ini dipilih sebagai penghormatan terhadap sejarah keislaman di wilayah tersebut.

Pengembangan dan Transisi: Selama beberapa dekade pertama berdirinya, IAIN Sunan Kalijaga terus berkembang dan memperluas program-program akademik serta fasilitasnya. Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 50 Tahun 2004, pemerintah Indonesia mengubah status institusi ini dari “Institut” menjadi “Universitas”, sehingga namanya berubah menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Fokus dan Kiprah: UIN Sunan Kalijaga dikenal sebagai salah satu universitas Islam terkemuka di Indonesia. Universitas ini memiliki berbagai fakultas dan program studi yang meliputi ilmu agama, ilmu sosial, humaniora, ilmu pendidikan, sains, teknologi, dan masih banyak lagi. UIN Suka juga mengedepankan pendekatan interdisipliner dan kerja sama lintas budaya dalam upaya mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang Islam dan kontribusinya terhadap masyarakat.