Short Dialogue TOEFL ITP - Strategi Lancar Menjawabnya
kampunginggrisjogja.co (Short Dialogue TOEFL ITP) – TOEFL ITP memiliki beberapa aspek yang perlu dikerjakan oleh peserta tes. Salah satu aspek di dalamnya adalah short dialogue TOEFL ITP. Section pada TOEFL ITP ini seringkali menjadi sebuah tantangan oleh peserta tes karena merupakan bagian yang sulit dan memerlukan konsentrasi tinggi dalam mengerjakannya. Namun, section ini menjadi salah satu yang perlu dikerjakan untuk mendapatkan skor TOEFL yang tinggi.
Short dialogue TOEFL ITP yang merupakan bagian tersulit pada tes TOEFL ini memiliki strategi untuk menjawabnya. Berikut ini strategi mengerjakan short dialogue TOEFL ITP agar meraih skor yang tinggi.
Mengenal Short Dialogue TOEFL
Short dialogues dalam ujian TOEFL ITP adalah bagian dari tes Listening Comprehension yang memeriksa kemampuan pemahaman mendengar bahasa Inggris dalam situasi-situasi komunikasi sehari-hari. Dalam bagian ini, peserta tes akan mendengarkan percakapan-pendek antara dua orang atau lebih, diikuti oleh beberapa pertanyaan tentang isi percakapan tersebut. Tujuan dari tes ini adalah untuk mengukur kemampuan peserta dalam memahami percakapan sehari-hari, termasuk pemahaman terhadap konteks, penggunaan kosakata, struktur kalimat, dan tujuan komunikatif dalam setiap percakapan.
Percakapan-pendek dalam tes TOEFL ITP dapat melibatkan topik-topik umum seperti pertanyaan tentang kuliah, mengatur jadwal, berbelanja, atau membuat rencana sosial. Dialog-dialog ini sering kali direkam dan diputar hanya satu kali, sehingga penting untuk memperhatikan dengan cermat saat mendengarkan.
Setelah mendengarkan percakapan, peserta akan diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang isi, detail, tujuan komunikatif, dan inferensi dari percakapan tersebut. Pertanyaan-pertanyaan tersebut mungkin mengharuskan peserta untuk mengidentifikasi informasi spesifik, menyimpulkan maksud pembicara, mengenali hubungan antara ide-ide yang disampaikan, atau menentukan implikasi dari percakapan tersebut.
Percakapan-pendek dalam tes TOEFL ITP biasanya memiliki panjang antara 30 hingga 60 detik. Dalam menjawab pertanyaan, penting untuk fokus pada informasi yang relevan dan memanfaatkan strategi seperti mendengarkan secara aktif, mengidentifikasi kata kunci, dan mengantisipasi pertanyaan berdasarkan konteks percakapan. Memahami dan berlatih dengan percakapan-pendek yang sering muncul dalam ujian TOEFL ITP adalah kunci untuk mencapai skor yang baik dalam bagian Listening Comprehension.
Strategi Menjawab Short Dialogue TOEFL ITP
Meskipun short dialogue TOEFL ITP ini merupakan section yang sulit dan menjadi tantangan tersendiri bagi para peserta tes, namun dengan beberapa strategi yang tepat, maka akan dapat mengatasi tes ini dengan lancar. Beberapa strategi ini bisa kalian lakukan untuk mengerjakan section short dialogue TOEFL ITP.
1. Memperhatikan Detail
Strategi pertama yang dapat dilakukan untuk mengerjakan short dialogue TOEFL ITP adalah dengan memperhatikan secara detail. Dalam hal ini, ketika kamu sedang mendengarkan dialog, maka kamu bisa memperhatikan detail seperti kata kunci dan intonasi suara yang digunakan. Kata kunci merupakan kata yang penting dalam sebuah dialog yang dapat membantu kamu dalam memahami makna dialog secara keseluruhan. Selain itu, intonasi suara juga dapat membantu kamu dalam memahami makna dialog dengan lebih baik. Pasalnya, intonasi suara juga dapat membedakan makna dari dialog yang diucapkan.
2. Meningkatkan Kemampuan Mendengarkan
Mengerjakan short dialogue TOEFL ITP harus memiliki kemampuan mendengarkan yang baik. Maka dari itu, kamu perlu untuk melatih kemampuan mendengarkan dengan baik agar dapat mengerjakan short dialogue TOEFL ITP. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk melatih kemampuan mendengarkan adalah dengan mendengarkan materi-materi bahasa Inggris seperti lagu, podcast, film ataupun yang lainnya. Dengan begitu, telinga kalian akan terbiasa mendengarkan percakapan bahasa Inggris.
3. Memahami Konteks Short Dialogue TOEFL ITP
Strategi lancar menjawab short dialogue TOEFL ITP yang berikutnya adalah dengan memahami konteks. Hal ini sangat penting untuk dilakukan agar dapat menjawab pertanyaan dengan benar. Pasalnya, ketika kamu memahami konteks dialog yang diucapkan, maka kamu akan dapat mengetahui topik pembicaraan dan dapat memprediksi jawaban yang tepat. Tentu saja, hal ini akan memudahkan kamu dalam menemukan jawaban yang sesuai dengan konteksnya.
4. Memprediksi Jawaban yang Tepat
Setelah memahami konteks dialog yang diucapkan, kamu bisa mulai untuk memprediksi jawaban yang tepat. Memprediksi jawaban ini dapat membantu kamu dalam menjawab pertanyaan dengan cepat dan tepat. Oleh karena itu, penting untuk memahami konteks dialog yang diucapkan agar mampu memprediksi jawaban yang tepat. Hal ini tentunya juga akan mempersingkat waktu pengerjaan tes.
5. Membuat Catatan Ketika Mendengarkan
Ketika mendengarkan dialog, kamu bisa mulai mengambil kertas dan membuat catatan mengenai kata kunci pembicaraan yang sedang dibahas. Membuat catatan ini dapat membantu kamu untuk mengingat detail penting dan menjawab pertanyaan dengan benar. Dalam hal ini kamu dapat membuat catatan mengenai kata kunci, intonasi suara atau poin-poin penting lainnya yang dapat membantu kamu dalam mengingat dialog yang diucapkan. Catatan ini tentu akan berguna untuk menemukan jawaban yang tepat.
6. Menghindari Jebakan
Ketika mendengarkan sebuah dialog, tentu ada banyak sekali jebakan detail yang tidak relevan dengan pertanyaan yang diajukan. Maka dari itu, kamu harus bisa menghindari terjebak dalam detail yang tidak relevan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara fokus pada pertanyaan dan jawaban yang relevan dengan konteks dialog. Pasalnya, terjebak dalam detail yang tidak relevan ini akan membingungkan kalian untuk menemukan jawaban yang tepat.
7. Meningkatkan Waktu Respon
Pada sesi short dialogue TOEFL ITP ini biasaya memiliki waktu yang sangat terbatas. Maka dari itu, kamu harus bisa mencoba untuk meningkatkan waktu respon yang kamu miliki. Dalam hal ini, kamu bisa mencoba untuk menjawab pertanyaan dengan cepat dan tepat agar terbiasa untuk meningkatkan waktu respon.
8. Melakukan Latihan Secara Rutin
Strategi lain yang dapat dilakukan untuk mengerjakan short dialogue TOEFL ITP adalah dengan melakukan latihan secara rutin dan intens. Pada hal ini, kamu bisa menggunakan materi-materi latihan yang tersedia di buku ataupun internet untuk berlatih. Untuk mengerjakan bagian ini, kamu bisa fokus untuk melatih kemampuan listening agar dapat menangkap percakapan dengan baik.
Selain belajar secara mandiri, kamu juga bisa berlatih dengan mengikuti kursus bahasa Inggris. Dengan mengikuti kursus bahasa Inggris, kamu akan lebih mudah belajar dengan jadwal yang teratur dan dibantu oleh tutor yang berpengalaman serta profesional. Ikuti kursus di Titik Nol English Jogja untuk meraih skor tinggi TOEFL ITP. Hubungi contact di bawah ini untuk mendaftar sekarang juga!
Contoh Soal dan Jawaban Short Dialogue TOEFL ITP
Soal:
Narrator: Listen to a conversation between two students.
Student 1: Hey, did you hear about the new library hours?
Student 2: Yeah, I did. They extended them until 10 PM on weekdays.
Student 1: That’s great! It’s going to be so helpful for those of us who like to study late.
Student 2: Definitely! I have a feeling I’ll be spending a lot of time there now.
Narrator: What are the students discussing?
Jawaban:
A. The university’s new cafeteria hours.
B. The extension of the library hours.
C. The upcoming school holidays.
D. The change in campus parking regulations.
Jawaban yang benar: B. The extension of the library hours.
Penjelasan: Dalam percakapan tersebut, mahasiswa 1 dan mahasiswa 2 membicarakan perpanjangan jam perpustakaan menjadi 10 malam pada hari kerja. Ini menunjukkan bahwa mereka membicarakan tentang perpanjangan jam perpustakaan, bukan topik lainnya seperti waktu kantin baru, liburan sekolah yang akan datang, atau perubahan dalam regulasi parkir di kampus.
