Definisi Exposition Text, Struktur dan Contoh Teksnya
kampunginggrisjogja.co (Definisi Exposition Text) – Teks dalam bahasa Inggris memiliki berbagai macam jenisnya seperti announcement text, procedure text, narrative text, recount text, exposition text dan masih banyak lagi jenis lainnya yang tentu memiliki pengertian, struktur atau ciri-ciri yang membedakan pada setiap teksnya. Nah, salah satu teks yang akan dibahas pada artikel kali ini adalah definisi exposition text, struktur dan juga contoh teksnya.
Jika kamu sering membaca berita, penelitian ataupun sudah pernah membuat tesis, itu berarti kamu sudah membaca exposition text. Pasalnya, tulisan-tulisan tersebut mengandung opini para penulis yang tentu saja bersifat subjektif. Namun, apa saja sebenarnya yang tergolong dalam kategori exposition text itu? Berikut ini definisi exposition text, struktur dan contoh teksnya.
Definisi Exposition Text Bahasa Inggris
Definisi exposition text merupakan sebuah tulisan terbuka yang dapat menghasilkan pro dan kontra untuk penulisnya. Dilansir dari Reading Assets, exposition text merupakan sebuah tulisan yang bersifat persuasif (ajakan) dan berusaha untuk meyakinkan pembaca atau pendengarya. Pada sebuah teks ini biasanya berisi mengenai isu-isu penting yang sedang hangat untuk dibahas.
Dengan kata lain, teks ini berisi mengenai opini penulis yang dapat dikatakan merupakan opini dari satu sisi saja. Namun, tidak hanya opini, dalam sebuah teks eksposisi ini hampir semua merupakan argument-argumen penulis terhadap suatu masalah yang sedang terjadi. Oleh karena itu, secara singkat teks ini dapat diartikan dengan sebuah tulisan yang dapat menghasilkan pro dan kontra untuk penulisnya karena berisi mengenai pendapat dari satu sisi saja.
Teks yang tergolong dalam kategori exposition text ini biasa dikenal dengan argumentative text. Karena teks ini didominasi oleh argumentasi penulis yang juga menjadi salah satu ciri khas utama dari exposition text yang dapat membedakan jenis teks eksposisi dengan jenis-jenis teks lainnya dalam bahasa Inggris.
Exposition text dibagi menjadi dua yaitu:
Analytical Exposition
Analytical exposition merupakan sebuah jenis teks eksposisi yang diawali dengan pernyataan dengan menunjukkan sikap, opini atau posisi penulis terhadap tema yang dibahas. Kemudian hal ini didukung oleh berbagai macam argument dan ditutup dengan menggunakan penegasan atau pernyataan ulang mengenai opini yang dinyatakan pada bagian awal. Jenis teks ini memiliki tujuan untuk menjelaskan pendapat atau argument mengenai suatu hal dengan cara yang logis.
Secara umum, analytical exposition ini berfokus pada analisis dan juga penjelasan yang mendalam tentang topik yang akan dibahas, serta dapat memberikan pendapat penulis mengenai opini yang dijelaskan tersebut. Adapun topik-topik yang sering diangkat pada teks ini adalah mengenai isu-isu sosial, lingkungan, politik, pendidikan atau kesehatan. Dalam hal ini, penulis dapat pro ataupun kontra terhadap topik tersebut, yang mana bergantung pada pandangan pribadi dan tujuan penulis.
Hortatory Exposition
Jenis kedua dari exposition text adalah hortatory text. Hortatory text ini merupakan jenis teks eksposisi yang diawali dengan pernyataan yang berisi isu atau masalah yang diangkat sebagai topik. Hal ini kemudian didukung oleh berbagai macam argument serta bukti pendudukan yang dapat mengarahkan pembaca terhadap sudut pandang seorang penulis.
Setelah itu, teks ini akan ditutup dengan saran atau rekomendasi dari si penulis mengenai apa yang seharusnya dilakukan atau terjadi terkait dengan masalah atau isu yang sudah ditampilkan di awal. Teks ini bertujuaun untuk memaparkan dan mempengaruhi pembaca bahwa sesuatu itu seharusnya demikian dan tidak demikian atau dalam kata lain memberikan saran atas suatu topik yang dibahas.
Struktur Tulisan Exposition Text
1. Thesis
Struktur pertama dari exposition text adalah thesis. Thesis ini merupakan bagian dari teks eksposisi yang berisi isu atau masalah yang akan diangkat pada bagian selanjutnya. Hal ini dapat juga dikatakan sebagai pembuka sebuah teks eksposisi. Akan tetapi, pada jenis analytical exposition text, bagian ini akan berisikan posisi, opini atau sikap dari si penulis itu sendiri.
Contoh:
Theme: “The Importance of Inclusive Education in Modern Society”
Thesis Statement: Inclusive education is the key to building an inclusive society, where every individual has a fair and adequate opportunity to learn without discrimination based on ability or physical condition.
2. Argument
Pada bagian kedua struktur teks eksposisi adalah argument. Argument ini merupakan isi dalam sebuah teks eksposisi yang berisi pendapat-pendapat yang mulai dipaparkan oleh si penulis. Inti dari pendapat yang dituliskan oleh penulis berada pada struktur yang kedua ini.
Contoh:
Argumentative Exposition: The Impact of Technology on Human Social Interaction
Introduction: Technology has undeniably revolutionized the way humans communicate and connect. With the advent of social media platforms, instant messaging, and digital devices, communication has become more accessible and faster. However, while technology has its benefits, its overreliance has significantly altered the landscape of human social interaction.
Argument 1: Decreased Face-to-Face Interaction The prevalence of technology has led to a decline in face-to-face interactions. People are more inclined to communicate through screens rather than engaging in real-life conversations. This shift has reduced the quality of personal relationships and hindered the development of crucial social skills, such as non-verbal communication and empathy. Consequently, individuals may struggle in forming genuine connections in real-world settings.
Argument 2: Impaired Communication Skills Relying heavily on digital communication has diminished individuals’ ability to convey emotions and interpret non-verbal cues. Misinterpretations and misunderstandings often arise due to the absence of tone, facial expressions, and body language in text-based conversations. This deficiency in interpersonal communication skills can affect professional relationships, personal connections, and even mental health.
Argument 3: Social Isolation and Dependency The increased use of technology has led to a paradoxical situation where individuals, despite being constantly connected online, experience heightened feelings of isolation and loneliness. Dependency on virtual interactions has replaced meaningful face-to-face connections, leading to social withdrawal and a lack of genuine human interaction.
3. Reitaration
Bagian akhir dari reiteration ini berisi mengenai kesimpulan. Pada bagian ini terdapat perbedaan antara analytical dan juga hortatory text. Reiteration pada analytical exposition text ini berisi pernyataan ulang dari si penulis. Sedangkan pada hortatory exposition text akan berisi mengenai rekomendasi atau saran dari si penulis terdapat masalah utama topik yang dibahas.
Contoh:
Reiteration (Conclusion): In conclusion, the significance of environmental conservation cannot be overstated. Preserving biodiversity, mitigating climate change, and practicing sustainable resource management are integral aspects of safeguarding the planet for our children and grandchildren. It is incumbent upon each individual to actively participate in conservation efforts, adopt eco-friendly practices, and advocate for policies that prioritize the protection of our environment. Only through collective action and a steadfast commitment to environmental stewardship can we secure a sustainable future for the Earth and its inhabitants.Top of Form
Nah, itu dia peeps penjelasan mengenai definisi exposition text bahasa Inggris yang secara singkat berisi mengenai pendapat dari si penulis. Ini biasa digunakan pada teks berita, tesis ataupun yang sejenisnya. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai materi bahasa Inggris, kamu bisa mengikuti kursus bahasa Inggris di Titik Nol English Jogja.